Isu Ijazah Palsu Jokowi Ambil Langkah Hukum

Minumkopi.com – Tim Kuasa Hukum Presiden ke-7 Joko Widodo siap mengambil langkah hukum perihal isu ijazah palsu Jokowi yang dipersoalkan sejumlah pihak.

Pernyataan itu disampaikan oleh Tim Kuasa Hukum Jokowi seusai bertemu dengan Jokowi di kediamannya, Solo, Jateng, Rabu 9 April 2025.

Tim Kuasa Hukum Jokowi yang hadir, yakni Yakup Hasibuan, Andra Reinhard Pasaribu, Firmanto Laksana dan Rivai Kusumanegara.

Yakup Hasibuan mengungkapkan pertemuan mereka dengan Jokowi di antaranya membahas berbagai isu yang ramai di masyarakat.

Salah satunya adalah isu ijazah palsu Jokowi yang kembali diketahui mencuat.

Yakup mengatakan sejak 2023, pihaknya sudah menangani dua gugatan hukum mengenai ijazah Jokowi dan memenangkan semua perkaranya.

“Kami pun bingung lantaran semua bukti sudah menunjukan keaslian ijazah Jokowi,” kata Yakup.

Baca juga; Bus Bonek Tabrakan Dengan BR-V yang Lawan Arah

UGM Angkat Bicara Perihal Isu Ijazah Palsu Jokowi

Polemik ini muncul setelah anakisa dari mantan dosen Universitas Mataram Rismon Sianipar.

Diketahui lewat video di YouTube, dirinya menyampaikan analisa bahwa ijazah Jokowi adalah palsu berdasarkan pengesahan dan sampul skripsi.

Selain itu juga, ijazah Jokowi menggunakan font Times New Roman yang menurutnya font tersebut belum ada di era tahun 1980-an hingga 1990-an.

Sedangkan Jokowi diketahui lulus dari Fakultas Kehutanan UGM pada tahun 1985.

Pihak UGM sendiri telah memberikan klarifikasi soal argumen itu dan menyatakan penggunaan font Times New Roman atau huruf yang mirip jamak pada tahun itu sudah ada.

Terutama lagi pada sampul dan lembar pengesahan, bahkan disekitar kampus sudah ada percetakan seperti Prima dan Sanur.

Jokowi Pertimbangkan Langkah Hukum

Joko Widodo sendiri mempertimbangkan langkah hukum karena terkait tuduhan ijazah palsu.

Dirinya menyebutkan langkah tersebut masih dikaji oleh tim hukumnya.

“Ya dipertimbangkan untuk dikaji lebih dalam oleh pengacara karena memang sudah disampaikan oleh Rektor UGM sendiri,” kata Jokowi.

Jokowi juga menegaskan jika dirinya merupakan alumni Universitas Gadjah Mada (UGM). Dia menyatakan bahwa keaslian ijazah itu juga sudah dijelaskan oleh UGM.

Kemudian Jokowi juga mengatakan pihak yang menuduh ijazahnya palsu harus bisa membuktikan.