Kesehatan Hotman Paris Memburuk Hingga Pingsan

Minumkopi.com – Dikabarkan kesehatan Hotman Paris memburuk hingga pingsan didalam persidangan sebagai saksi dalam kasus pencemaran nama baik.

Kasus pencemaran nama baik tersebut melibatkan Razman Arif Nasution yang digelar Kamis, 20 Februari 2025.

Usai kejadian tersebut, Hotman langsung dilarikan ke rumah sakit.

Setelah menjalani perawatan selama tiga hari dirumah sakit, Hotman Paris pun mengabarkan bahwa dirinya menjalani opname sejak 21 Februari 2025.

Terlihat ia memamerkan penampakan tangannya yang terpasang selang infus. Dalam keterangan video itu, Hotman mengaku dirinya mengalami demam tinggi.

Dirinya juga menjelaskan bahwa kadar hemoglobinnya (HB) yang seharunya berada di angka 14 turun drastis menjadi 9,7.

Oleh karena kesehatan Hotman Paris drop tersebut, dirinya harus mendapatkan tambahan darah untuk memulihkan kondisinya.

Lebih lanjut lagi, Hotman Paris mengungkapkan bahwa ia akan menjalani pemeriksaan kesehatan tambahan di Singapura.

Anak sulungnya, yaitu Frank telah menyiapkan jet pribadi untuk membawanya ke sana pada 24 Februari 2025.

Baca juga; Paus Fransiskus Kritis, Alami Serangan Pernafasan Pneumonia

Penyebab Kesehatan Hotman Paris Drop

Penyebab utama menurunnya kondisi kesehatan Hotman diduga karena kelelahan akibat jadwal yang padat.

Sebelumnya, pada 18 Februari 2025 dirinya digigit oleh berang-berang peliharaanya saat berenang di pagi hari.

“Saya berenang bersama berang-berang jam 4 subuh tapi berang-berang salah satu peliharaan saya menggigit tangan saya, kemudian saya injeksi tetanus” ungkapnya.

Setelah itu, dirinya langsung melanjutkan perjalanan ke Ibu Kota Nusantara (IKN) dan Balikpapan, serta terus menjalani berbagai aktivitas tanpa cukup waktu untuk beristirahat.

Jadwal yang padat berlanjut hingga ia kembali ke Jakarta, dimana dirinya juga sibuk dengan jadwal syuting dan berbagai wawancara.

Dimana akumulasi kelelahan ini akhirnya membuat dirinya jatuh sakit hingga pingsan di ruang sidang pada 20 Februari 2025.

Hotman juga sempat menegaskan bahwa dirinya akan segera pulih dan siap untuk kembali menghadapi berbagai tantangan, termasuk mereka yang selama ini menjadi lawannya.

Sementara itu, akibat dari kejadian tersebut, sidang atas kasus pencemaran nama baik yang semula telah di jadwalkan pada 20 Februari 2025 di Pengadilan Negeri Jakarta Utara harus tertunda hingga 27 Februari 2025.